Kamis, 28 Agustus 2008

arti kemerdekaan

Sudah lewat tanggal 17 agustus hari kemerdekaan Indonesia, tapi nuansa dan suasana perayaan kemerdekaan masih berlangsung dari desa maupun sampai kota, bahkan berjuta - juta uangpun dikeluarkan untuk membiayai sebuah kegiatan baik kegiatan di kantor - kantor, di tempat tinggal bahkan di media televisi, tapi ternyata dari hal itu masih belum bisa memupuk arti dari kemerdekaan itu sendiri ke dalam jiwa setiap insani. Pernah saya menonton berita di televisi selesai upacara 17 agustus ada perkelahian pelajar hanya dikarenakan tersinggung, belum lagi ada kasus - kasus kriminal yang terjadi pada saat itu, dimanakah pemahaman dari perayaan hari kemerdekan itu sendiri???sudahkah pemerintah menanamkannya ke dalam instansi- instansi pendidikan untuk menjelaskan kembali arti kemerdekaan? ataukah kita pribadi yang acuh tak acuh dengan hal itu? melihat peristiwa yang terdahulu bagaimana pejuang kita mempertahankan indonesia dari penjajahan dengan mengerahkan segala tenaga dan upaya untuk membebaskan negara kita dari penjajahan dan supaya negara kita bisa mengekspresikan dirinya dengan harapan agar lebih maju dari sebelumnya. Kemajuan sudah terlihat sekarang dari bangunan - bangunan yang kian menjulang, dari transportasi yang bisa kita pilih sesukanya, sampai teknologi yang sudah kita pergunakan di setiap kerja kita. Tapi apakah itu menjadi satu patokan untuk menilai sebuah keberhasilan dari kemerdekaan bangsa kita???jawaban menurut saya adalah tidak....mengapa??? karena saya melihat disatu sisi mungkin saja kita berhasil tapi di satu sisi kita mengalami kebobrokan dari segi moralitas, masih tingginya tingkat kriminalitas yang ada, belum lagi masalah remajanya yang terlibat dengan narkoba, seks bebas, sampai pembunuhan. dari segi ekonomi kita melihat semakin melambungnya harga - harga pangan, bbm yang semakin membuat rakyat tersudut dengan kemiskinan, dan kaya semakin menyombongkan dirinya...itukah arti sebuah kemerdekaan pada bangsa indonesia???